Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak pemimpin negara-negara ASEAN dan anggota Dewan Kerja Sama untuk Negara Arab di Kawasan Teluk (GCC) untuk mencegah terburuknya kondisi di Gaza, Palestina akibat serangan Israel. Jokowi menekankan bahwa tindakan kekerasan di Gaza harus dihentikan segera.
Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi dalam pidatonya di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-GCC di Riyadh, Arab Saudi pada Jumat (20/10/2023). Negara-negara anggota GCC antara lain Uni Emirat Arab, Bahrain, Arab Saudi, Oman, Qatar, dan Kuwait.
Jokowi mengungkapkan keprihatinannya atas perkembangan situasi di Gaza. Ia menyebut bahwa tindakan kekerasan harus dihentikan dan isu kemanusiaan harus menjadi prioritas saat ini agar kondisi tidak semakin memburuk.
Selain itu, Jokowi juga mengingatkan bahwa akar masalah dari konflik ini adalah pendudukan wilayah Palestina oleh Israel. Ia mengajak pemimpin negara-negara ASEAN dan GCC untuk mendukung perdamaian yang adil di Palestina.
Selanjutnya, Jokowi menyambut baik pertemuan historis antara ASEAN dengan pemimpin negara-negara Teluk (GCC). Ia menyebut bahwa ASEAN dan GCC merupakan dua kekuatan besar yang terus berkembang.
Jokowi juga menekankan bahwa Indonesia mengapresiasi aksesi seluruh anggota GCC terhadap persahabatan dan kerja sama ASEAN. Hal ini menunjukkan komitmen negara-negara Teluk dalam mendukung perdamaian di Asia Tenggara dan kawasan Indo-Pasifik.