Liputan6.com, Jakarta – Kehamilan adalah saat yang istimewa bagi seorang wanita. Namun, di balik kebahagiaan tersebut, seringkali ibu hamil mengalami mual. Mual saat hamil, atau yang dikenal sebagai morning sickness, biasanya terjadi di trimester pertama, tetapi juga bisa terjadi di trimester selanjutnya.
Mual saat hamil menjadi tantangan bagi ibu hamil yang memutuskan untuk tetap berpuasa selama bulan Ramadhan. Mual bisa menjadi lebih terasa saat berpuasa karena perut kosong dan perubahan hormon pada ibu hamil.
Sebelum memutuskan untuk berpuasa, sebaiknya ibu hamil memeriksakan kehamilannya ke dokter kandungan terlebih dahulu. Dokter Andrew Putranagara, SpOG, menyarankan hal ini dalam siaran langsung Instagram Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Tujuannya adalah untuk mencari tahu adanya penyakit penyerta atau faktor risiko lainnya.
Tidak ada batasan trimester untuk ibu hamil yang ingin berpuasa, asalkan sudah berkonsultasi dengan dokter dan tidak memaksakan keadaan. Bagi ibu hamil yang memutuskan untuk berpuasa, ada beberapa tips untuk mengatasi mual dan gejala mual selama kehamilan agar puasa berjalan lancar dan lebih nyaman.
