More
    HomeKesehatanDalam Hal DBD, Lebih Aman Jika Hujan Turun Setiap Hari secara Berkelanjutan

    Dalam Hal DBD, Lebih Aman Jika Hujan Turun Setiap Hari secara Berkelanjutan

    Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes RI, Imran Prambudi menyatakan bahwa cuaca panas dan terik dalam tiga hari terakhir berpotensi meningkatkan kasus demam berdarah dengue (DBD) di masyarakat. Menurut Imran, cuaca tersebut dapat menyebabkan genangan air yang menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk Aedes Aegypti. Dari segi epidemiologi, hujan yang terus-menerus lebih aman karena air akan terganti dengan yang baru.

    Imran juga menunjukkan bahwa kasus DBD di Indonesia pada tahun 2024 mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Total kasus per 18 Maret 2024 mencapai 35.556, dengan enam provinsi menyumbang kasus terbanyak. Jumlah kematian mencapai 290 pada 11 minggu pertama tahun 2024.

    Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah melakukan enam langkah strategis untuk memberantas penyakit DBD. Strategi pertama adalah fokus pada manajemen vektor dengan mengendalikan kasus sebelum penularan melalui pemberdayaan masyarakat dan pemeriksaan jentik secara berkala. Strategi kedua melibatkan penerbitan aturan terkait penanganan infeksi DBD pada dewasa, anak-anak, dan remaja serta penggunaan RDT dengue untuk diagnosis dini.

    Kemenkes RI juga berupaya mewujudkan surveilans dengue secara real-time melalui pengembangan SIARVI, membentuk Tim Gerak Cepat dalam penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB), dan sistem peringatan dini KLB.

    Source link

    berita