Bupati Semarang, Ngesti Nugraha menyatakan bahwa bantuan Sido Muncul, khususnya dalam penanaman stunting, berdampak positif terhadap menurunnya angka prevalensi stunting di Kabupaten Semarang. “Berkat bantuan Sido Muncul, angka stunting di Kabupaten Semarang menjadi yang terendah kedua setelah Kota Semarang di Jawa Tengah. Ini merupakan hasil dari upaya luar biasa Sido Muncul dan pihak lainnya,” katanya.
Ngesti juga mengungkapkan bahwa Sido Muncul telah memberikan kontribusi besar dalam menyerap tenaga kerja dan membangun ekonomi, sehingga dapat mengurangi angka pengangguran dan berdampak positif pada ekonomi di Semarang yang dirasakan oleh masyarakat setempat.
Selain itu, Ngesti juga mengapresiasi bantuan Sido Muncul kepada 1000 duafa yang tersebar di lima desa sekitar pabrik Sido Muncul. “Hari ini ada pembagian 1000 paket duafa dan memang betul harga bahan pokoknya sedang naik. Sido Muncul memberikan bantuan yang cukup besar, semoga dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” ucapnya.
Ngesti berharap agar Sido Muncul terus berkembang, maju, sukses, dicintai oleh masyarakat, dan terus memberikan bantuan kepada masyarakat di Semarang maupun seluruh Indonesia.
Sebagai informasi, pemberian santunan kepada anak yatim dan kaum duafa merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang rutin dilakukan oleh Sido Muncul. Sebelumnya, Sido Muncul juga telah memberikan bantuan di berbagai kota lain seperti Solo, Lampung, Surabaya, Bogor, Bandung, Tangerang, Bali, dan Makassar.