Penelitian telah menunjukkan bahwa interaksi, pembelajaran, dan inspirasi dari individu yang memiliki bakat serupa dapat mempercepat perkembangan keterampilan anak. Contohnya terlihat di Iten, sebuah kota kecil di Kenya yang terkenal dengan para pelari kelas dunia. Seorang pelatih elit Kenya bernama Bernard Ouma menjelaskan bahwa ketika anak-anak melihat tetangga mereka sukses dalam lari, hal itu memotivasi mereka untuk berlatih dan mencapai prestasi yang sama.
Keberhasilan orang lain dalam suatu bidang dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi anak-anak untuk meningkatkan standar dan mencapai potensi terbaik mereka.
Salah satu langkah yang bisa diambil orang tua adalah mencari mentor atau pelatih untuk anak mereka. Terkadang, seseorang membutuhkan bantuan dari luar untuk mencapai kehebatan. Namun, yang penting adalah memastikan bahwa anak dan mentornya memiliki visi yang sama dan berkomitmen pada hubungan mentoring yang baik.
Mentor tidak selalu harus lebih berpengalaman, karena teman sebaya pun dapat menjadi mentor yang berpengaruh. Sebagai contoh, hubungan antara John Lennon dan Paul McCartney dari band The Beatles. Keduanya saling memberi mentoring, pelatihan, dukungan, dan dorongan, serta bekerja sama dalam menulis lagu.
Walaupun keduanya memiliki bakat individu yang besar, kemungkinan besar mereka tidak akan seberhasil seperti yang telah dicapai jika bekerja sendirian.