Sejumlah perbedaan All New Hyundai Santa Fe 2024 tipe Prime dan Calligraphy akan kami kupas secara tuntas melalui ulasan panduan membeli kali ini. Belum lama ini PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) secara resmi menghadirkan All New Santa Fe yang merupakan generasi kelimanya.
Dibandingkan model sebelumnya, All New Santa Fe hadir dengan desain boxy dengan mengusung eksterior yang terlihat gagah dan modern. Selain itu interior hadir lebih lapang dan fungsional, serta performa lebih besar namun irit bahan bakar berkat teknologi HEV (Hybrid Electric Vehicle) yang tersematkan.
Untuk pasar Tanah Air, pesaing dari Honda CR-V ini dibandrol mulai dari Rp 699 – Rp 869,6 juta OTR Jakarta.
Berikut harga Hyundai Santa Fe 2024:
- All New Santa FE Calligraphy (1.6T-GDi HEV): Rp 869.600.000
- All New Santa FE Calligraph (2.5 GDi): Rp 784.500.000
- All New Santa FE Prime (1.6T-GDi HEV): Rp 786.300.000
- All New Santa FE Prime (2.5 GDi): Rp 699.000.000
Punya dua varian berbeda, berikut adalah perbedaan All New Hyundai Santa Fe 2024 tipe Prime dan Calligraphy yang wajib kalian ketahui apabila tertarik dengan mobil ini.
Baca juga: Spesifikasi Lengkap dan Daftar Harga All New Hyundai Santa Fe 2024 Semua Varian
Perbedaan All New Hyundai Santa Fe 2024 Tipe Prime dan Calligraphy
Eksterior
Kehadiran generasi kelima Santa Fe mengusung desain eksterior yang bold, perpaduan antara garis tegas dengan bentuk kotak yang diaplikasikan. Sebagai ikoniknya, pada lampu depan memiliki bentuk kotak dengan teknologi LED berbentuk huruf H.
Namun untuk pembeda, tipe Prime lampu utamanya menggunakan Multi-Focus Reflector (MFR), sedangkan Calligraphy memakai Dual Projector Lens.
Kesan gagah turut ditampilkan melalui desain pada kap mesin, bumper, fender dan bagasi. Mengenai grill depan, tipe Prime dilapisi menggunakan aksen krom dan dark krom untuk varian teratasnya, Calligraphy.
Bergeser ke bagian samping, varian bawah diaplikasikan velg 20 inci yang dibalut menggunakan ban berukuran 255/45. Kemudian untuk tipe teratas, All New Santa FE dipadukan velg 21 inci dengan ban berprofil 245/45 yang menampilkan kesan stylish sekaligus kekar.
Fitur unik yang mendukung kenyamanan pengguna, tipe Calligraphy memperolleh Hidden-type C-pillar assist handle yang terletak di samping kanan pintu baris kedua. Fitur ini dapat membantu pengguna untuk mengakses roof rack atau bagian atap mobil saat dipakai berpetualang.
Sebagai infromasi, kedua varian yang ditawarkan mendapat dual sunroof berukuran besar serta tailgate besar yang seamless dengan memberikan kepraktisan kepada penggunanya.
Interior
Bergeser melihat ke bagian dalam kedua varian, sekilas All New Santa FE Prime dan Calligraphy terlihat sama. Dimana kedua tipe memadukan material suede dengan kulit premium.
Sebagai pembeda, tipe Calligraphy untuk setirnya dibungkus dengan bahan kulit dua warna, dan joknya memakai Nappa Leather. Tipe ini juga untuk kursi pada baris pertama dilengkapi Integrated Memory System (IMS) guna memudahkan pengguna ketika ingin mengatur posisi duduk yang pas secara otomatis, serta mode relaksasi dengan memberikan kenyamanan berkendara secara lebih.
Tak ketingglan All New Santa FE Calligraphy memperoleh fitur ventilated pada jok baris pertama dan pemanas di jok tengah. Dari segi kenyamanan lainnya, tipe teratas mendapat tambahan UV-C Sterilization Tray yang memastikan barang-barang pribadi seperti smartphone dan kacamata tetap higienis, khususnya setelah melakukan aktivitas di luar ruangan.
Selain itu, All New Santa Fe Calligraphy untuk jok baris keduanya menggunakan captain seat dengan pengaturan elektrik, berbeda dengan varian Prime yang jok baris tengah dibuat menyatu dengan pengaturan manual.
Memberikan kepraktisan dalam pengecasan, kedua varian sudah dilengkapi wireless smartphone charging pad. Apabila di tipe Prime hanya mendapatkan satu, di Calligraphy disematkan dua buah.
Dari segi hiburan, kedua varian mendapatkan head unit 12,3 inci curved display dengan pengoperasian layar sentuh yang mendukung format AM/FM radio, USB-C multimedia input, Bluetooth with multi-connection navigation dan smartphone connection.
Sebagai pembeda, untuk sistem hiburan tipe Prime dipadukan 6 speaker, di Calligraphy dikawinkan dengan 12 speaker garapan BOSE dengan menghasilkan suara tingkat atas.
Memiliki kesan prestisius, kedua tipe yang ditawarkan mendapat hidden mood light berbentuk huruf H di dalam mobil yang selaras dengan tampilan luar dari kendaraan. Hidden mood light inipun terpasang memanjang dari dasbor ke pintu depan dan belakang yang memperkuat kesan stylish pada interior kendaraan.
Menariknya lagi, terdapat 64 pilihan warna yang bisa diatur sesuai keinginan untuk menciptakan ambience yang diinginkan.
Sebagai informasi tambahan, untuk tipe Prime Hybrid, Calligraphy Gasoline dan Hybrid mendapatkan auto climate control dengan dual zone yang memiliki sistem pengoperasian layar sentuh dan defogging. Selain itu Prime Hybrid, Calligraphy Gasoline dan Hybrid untuk jok baris pertama mendapatkan fitur pemanas pada kursi.
Ada pula fitur Hyundai Bluelink berupa View Around My Vehicle di varian Calligraphy yang berfungsi memberikan gambaran visual kendaraan secara 360 derajat ketika kendaraan sedang dalam keadaan mati. Melalui Hyundai Bluelink, pemilik mobil dapat mendapatkan informasi mengenai status terbuka atau tertutupnya Sunroof kendaraan.
Untuk fitur Hyundai Bluelink yang ada di tipe Calligraphy namun juga terdapat di Prime yakni Remote Open and Close Window, Remote Window Ventilation Mode, Seat Heating/Ventilation, Fuel Efficiency, dan Over-the-air (OTA).
Baca juga: Hyundai Santa FE Hybrid 2024 Jauh Ungguli Honda CR-V RS e:HEV, Selisih Harga Rp55 Jutaan
Tipe Teratas Dilengkapi ADAS
Sebagai varian teratas tentu All New Santa Fe hybrid 2024 varian Caligraphy mendapat fitur keselamatan yang lengkap.
Bicara akan keselamatan berkendara, baik Prime maupun Calligraphy berhasil mendapatkan Electronic Stability Control (ESC) yang berfungsi untuk membantu rem dan laju ban kendaraan tetap presisi dan mencegah oversteer atau understeer, termasuk di situasi yang menantang seperti jalan licin.
Fitur ESC pada mobil ini mencakup Anti-lock Braking System (ABS), Brake Assist System (BAS), Downhill Brake Control (DBC), dan Vehicle Stability Management (VSM). Ada pula 8 airbags, Hill-start Assist Control (HAC), Crosswind Stability Control (CSC), Multi-Collision Braking (MCB), dan Trailer Stability Assist (TSA).
Memberikan rasa aman dan nyaman ketika berkendara, tipe teratasnya mendapatkan Advanced Driver Assistance System (ADAS) yang dinamai Hyundai SmartSense. Fitur keselamatan Hyundai Smartsense yang ada pada All New Santa Fe HEV Calligraphy mencakup;
- Blind-Spot Collision-avoidance Assist (BCA)
- Blind-spot View Monitor (BVM)
- Driver Attention Warning (DAW) – including Leading Vehicle Departure Alert (LVDA)
- Forward Collision-avoidance Assist (FCA) – including Car/Pedestrian/Cyclist Detection + Junction Turning + Direct Oncoming
- Lane Following Assist (LFA)
- Lane Keeping Assist – Line/Road-Edge (LKA-L/R)
- Parking Collision-avoidance Assist – Reverse (PCA-R)
- Rear Cross-traffic Collision-avoidance Assist (RCCA)
- Safe Exit Assist (SEA)
- Smart Cruise Control (SCC), including Stop & Go function (SCC w/ S&G)
- Surround View Monitor (SVM) – with dynamic parking guidelines, including 3D Surround View function + Driving Rear-View Monitor (DRM) function + trailer connection mode
Keduanya Mendapat Pilihan Mesin Bensin dan Hybrid
All New Santa FE Prime dan Calligraphy sama-sama mendapat opsi mesin bensin 2.5-GDi dan 1.6T-GDi HEV.
Varian hybrid-nya dipersenjatai mesin Smartstream G1.6T-GDi HEV 1.598 cc 4-silinder segaris Turbo Gasoline Direct Injection (T-GDi) dengan memperoleh tenaga 132,4 kW (180 PS) di 5.500 rpm dan torsi puncak 265 Nm pada 1.500-4.500 rpm.
Mesinnya disandingkan dengan Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) yang dipadukan gearbox Transmission Mounted Electric Device (TMED) 6-percepatan. Saat motor listrik berkerja, tenaga yang dihasilkan sebesar 44,2 kW (60 PS) dan torsi 264 Nm di 1.700 rpm.
Penggabungan antara mesin bensin 1,6 liter dan sistem turbo hybrid, menghasilkan kombinasi tenaga maksimal hingga 172 kW (235 PS) pada 5.600 rpm dengan torsi 367 Nm di 1.000-4.000 rpm. Oh iya, untuk sistem hybridnya menggunakan baterai Lithium-ion berkapasitas 1,49 kWh.
Selanjutnya untuk varian gasoline atau bensin dibekali mesin Smartstream G2.5 GDi 2.497 cc Variable Intake Selenoid dengan konfigurasi 4-silinder segaris yang sanggup menghasilkan tenaga 142,6 kW (194 PS) pada 6.100 rpm. Untuk torsi yang diperoleh sebesar 246 Nm di 4.000 rpm.
Kedua mesinnya hadir dengan tiga pilihan mode berkendara, yakni Eco, Normal, Sport untuk membantu pengemudi menentukan gaya berkendara sesuai kebutuhan. Mode Eco menciptakan kinerja kendaraan yang semakin efisien.
Mode Normal menjadi pengaturan default yang cocok untuk mobilitas harian. Kemudian mode Sport hadir untuk mendorong akselerasi mobil yang lebih cepat. Selain itu pada model gasoline dikawinkan dengan transmisi otomatis 8-percepatan sedangkan model hybridnya disandingkan transmisi otomatis 6-percepatan, yang selanjutnya untuk keduanya diteruskan ke penggerak roda depan.
Baca juga: Citroen C5 Aircross Concept 2025 Siap Tantang Honda CR-V Hingga Mazda CX-5