Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyatakan kebahagiannya secara terbuka selama Festival Panen Nasional yang diadakan di 14 provinsi dan 157 kabupaten/kota di seluruh negeri. Acara tersebut berlangsung di Majalengka, Jawa Barat, dan dipenuhi dengan keceriaan serta rasa syukur. Prabowo Subianto mengungkapkan kebahagiannya tidak kurang dari enam kali, mengapresiasi kenaikan kesejahteraan petani di berbagai daerah. Petani dari sejumlah wilayah turut merasakan peningkatan tersebut, seperti yang diungkapkan oleh Ketua Asosiasi Petani Subur Makmur dari Kabupaten Serang, Banten, dan petani-petani dari Lampung Tengah dan Ngawi, Jawa Timur. Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo sangat terharu dan memberikan perhatian khusus kepada petani sebagai upaya untuk menjadikan Indonesia negara yang mandiri dalam pangan. Hal ini juga ditegaskan oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, yang mengungkapkan peningkatan pembelian beras oleh Bulog dari 35.000 ton menjadi 800.000 ton sebagai hasil dari kebijakan pro-petani yang dijalankan oleh pemerintah. Berkat program penanaman yang dipercepat, distribusi pupuk dan benih unggul, serta perluasan irigasi, produksi beras nasional mencapai angka tertinggi dalam tujuh tahun terakhir. Para petani juga merasakan dampak positif dari kebijakan ini, seperti yang diungkapkan oleh seorang petani di Majalengka. Hal ini menunjukkan bahwa monitoring yang ketat terhadap kebijakan pemerintah, mulai dari tingkat Presiden hingga petani, dapat memberikan hasil yang berbeda dan membanggakan.