Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menggelar Rapat Anggota Tahun 2025 di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, pada Selasa (22/4/2025) dengan tujuan melampaui pencapaian dua medali emas di Olimpiade 2028. Menteri UMKM Maman Abdurrahman, Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najmudin, dan Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat bersama-sama meletakkan tiga medali emas Olimpiade sebagai simbolisasi pembukaan. Medali-madali tersebut adalah milik Greysia Polii (perwakilan peraih medali emas di Tokyo 2020) serta Veddriq Leonardo (Panjat Tebing) dan Rizki Juniansyah (Angkat Besi) di Paris 2024 yang masing-masing melambangkan Friendship, Excellence, dan Respect. Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, menjelaskan bahwa tiga medali emas tersebut juga mencerminkan target capaian NOC Indonesia di Olimpiade mendatang, Los Angeles 2028. Indonesia pernah meraih dua medali emas dalam satu Olimpiade pada tahun 1992 dan 2024. Rapat Anggota 2025 ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen melalui semangat kerjasama dengan tema “Together for Excellence”, menggarisbawahi bahwa keberhasilan membutuhkan kolaborasi. Raja Sapta menuturkan harapannya agar Indonesia dapat meraih lebih dari dua medali emas di Olimpiade Los Angeles 2028.