Penanaman pohon di Megamendung sebagai komitmen pelestarian lingkungan terus dilakukan oleh Yayasan Paseban dan Arista Montana. Mereka menggelar kegiatan penanaman 10.000 pohon di kawasan tersebut sebagai bagian dari upaya konservasi alam. Andy Utama, Pendiri Yayasan Paseban, menegaskan bahwa penanaman pohon adalah investasi untuk masa depan bumi.
Megamendung merupakan kawasan yang rentan terhadap kerusakan alam, seperti longsor dan banjir bandang, sehingga pelestarian hutan di sana menjadi sangat penting. Konservasi dilakukan tidak hanya oleh masyarakat lokal, tetapi juga melibatkan masyarakat hilir dan sektor industri. Andy Utama juga berharap pemerintah desa dapat mendukung upaya konservasi yang lebih luas di wilayah desa Paseban.
Selain penanaman pohon, Yayasan Paseban juga mendukung pertanian organik sebagai salah satu strategi untuk keberlanjutan lingkungan. Arista Montana telah menerima sertifikasi organik yang menunjukkan komitmen mereka terhadap pertanian yang ramah lingkungan. Program penangkaran burung non-komersil juga sedang dijalankan sebagai bagian dari upaya konservasi alam yang lebih luas.
Kawasan Megamendung juga berperan sebagai koridor ekologis yang menghubungkan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dengan wilayah sekitarnya. Yayasan Paseban dan Arista Montana berkomitmen untuk bekerja sama dengan Perum Perhutani untuk memperluas upaya konservasi di sana. Melalui kolaborasi ini, diharapkan kawasan hulu Megamendung dapat terus menjadi lumbung keseimbangan ekosistem untuk Bogor dan sekitarnya.
Sumber: Yayasan Paseban Tanam 10.000 Pohon Di Megamendung Untuk Hari Bumi 2025: Komitmen Konservasi Alam Yang Permanen
Sumber: Hari Bumi 2025, Paseban Tanam Pohon Ke 10.000 Sebagai Komitmen Permanen Pelestarian Hutan Hulu Megamendung