Presiden Prancis Emmanuel Macron akan mengunjungi Candi Borobudur dan Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5/2025). Dalam kunjungannya, Presiden Macron akan didampingi oleh Presiden Prabowo Subianto. Prabowo Subianto telah mengundang Presiden Macron untuk melihat langsung pendidikan dan pelatihan tentara Indonesia di Akmil Magelang, termasuk laboratorium bahasa Prancis yang ada di institusi tersebut.
Menurut Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Presiden Macron akan melihat laboratorium bahasa Prancis di Akmil, di mana para prajurit perwira dan bintara yang akan berangkat ke Prancis sedang belajar bahasa Prancis. Selain itu, setelah kunjungan ke Akmil, Prabowo dan Presiden Macron akan berkeliling ke Candi Borobudur. Di tempat tersebut, Indonesia dan Prancis dijadwalkan untuk menandatangani perjanjian persahabatan.
Presiden Macron menyatakan bahwa hubungan bilateral antara Indonesia dan Prancis telah berlangsung selama 75 tahun dan terus berkembang pesat dalam 10 tahun terakhir. Dia juga mengungkapkan bahwa kunjungannya adalah momentum untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara, terutama dalam bidang ekonomi dan keamanan. Macron menekankan pentingnya kerjasama dalam bidang ekonomi, teknologi, dan keamanan, serta mengapresiasi komitmen pribadi dari Presiden Prabowo dalam memperkuat hubungan bilateral kedua negara.
Presiden Macron juga menyoroti strategi Indo-Pasifik yang telah diterapkan oleh Prancis selama 8 tahun terakhir, yang merupakan upaya untuk menjadi jalan tengah di kawasan tersebut. Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan dorongan baru dalam kemitraan strategis antara Indonesia dan Prancis, mencerminkan keyakinan yang tinggi dalam meningkatkan kerja sama di berbagai sektor.