Jafar Hidayatullah dan Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu berhasil melaju ke perempat final China Open 2025, menjadi wakil Indonesia pertama yang mencapai prestasi ini. Pasangan ganda campuran ini berhasil mengalahkan pasangan Denmark, Mads Vestergaard dan Christine Busch, dengan skor 21-9 dan 21-15 dalam waktu 34 menit. Kemenangan ini disambut dengan syukur oleh keduanya, namun mereka tetap merasa belum puas dan berharap bisa melangkah lebih jauh untuk mencapai semifinal.
Pertandingan tersebut menunjukkan dominasi Jafar dan Felisha, dengan mereka selalu unggul dalam perolehan poin. Strategi menyerang duluan, bermain secara taktis, dan menghindari area permainan lawan menjadi kunci kesuksesan mereka. Meskipun lawan mencoba meningkatkan tempo permainan di akhir game kedua, Jafar dan Felisha mampu tetap mempertahankan keunggulan.
Saat ini, Jafar dan Felisha masih menunggu lawan untuk pertandingan perempat final mereka. Persiapan matang dan semangat juang yang tinggi akan menjadi kunci bagi mereka menghadapi lawan selanjutnya, Ruttanapak Oupthong dan Jhenicha Sudjaipraparat dari Thailand atau pasangan dari Hong Kong, Tang Chun Man dan Tse Ying Suet. Keduanya siap menghadapi ujian yang lebih berat dan berusaha untuk memberikan yang terbaik di setiap pertandingan. Kesuksesan Anthony Sinisuka Ginting dalam meraih gelar juara China Open 2018 juga menjadi motivasi tersendiri bagi para atlet bulu tangkis Indonesia untuk terus memberikan yang terbaik.