Dalam kegiatan tersebut, Arief mengenakan kemeja lengan panjang berwarna hitam. Warna hitam dipilihnya karena sedang berkabung.
“Saya sebetulnya datang ke sini agak malu saya pakai baju hitam karena saya sebagai hakim konstitusi sedang berkabung,” kata Arief dalam pidatonya.
Alasan berkabung tersebut adalah karena terjadi polemik di Mahkamah Konstitusi (MK).
“Karena di Mahkamah Konstitusi baru saja terjadi prahara,” ucap Arief.
Diketahui, Arief merupakan salah satu hakim yang memiliki pendapat berbeda (dissenting opinion) mengenai kepala daerah yang dapat maju dalam Pilpres 2024.
Sebelumnya, Mahkamah Konstitusi (MK) melantik tiga anggota Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) pada Selasa (24/10/2023). Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua MK Anwar Usman.
MKMK ini akan bekerja selama satu bulan untuk mengusut dugaan pelanggaran etik dan perilaku hakim terkait putusan yang mengubah syarat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).