Sleep anxiety (gangguan kecemasan tidur) merupakan masalah yang dialami oleh banyak orang, dimana mereka merasa sangat cemas dan khawatir tentang tidur. Masalah tidur dan kecemasan seringkali terkait, dan jika seseorang merasa cemas secara berlebihan, ini dapat menyebabkan sleep anxiety yang membuat sulit untuk tidur atau tetap tidur.
Individu yang mengalami sleep anxiety biasanya merasa cemas atau takut sebelum tidur karena khawatir tidak bisa tidur atau terus terbangun selama tidur. Hal ini dapat memperburuk kondisi dan menciptakan siklus yang sulit untuk terputus.
Ada juga kondisi yang disebut somniphobia, dimana seseorang takut untuk tidur karena merasa bahwa akan terjadi sesuatu yang buruk saat mereka tidur. Mereka merasa harus tetap waspada dan tidak boleh tidur.
Sleep anxiety dapat mempengaruhi orang dewasa, remaja, dan anak-anak. Orang yang mengalami gangguan tidur seperti insomnia lebih berisiko untuk mengalami sleep anxiety.
Gejala perubahan perilaku yang mungkin dialami oleh orang yang mengalami sleep anxiety termasuk mudah lelah, sulit berkonsentrasi, mudah marah, gugup, gelisah, dan merasa bahwa ada bahaya atau malapetaka yang akan terjadi.
Beberapa orang juga mungkin mengalami serangan panik di malam hari, yang merupakan rasa takut yang tiba-tiba dan intens. Serangan panik ini dapat mengganggu tidur dan membuat tidur menjadi lebih sulit.
