Prestasi Justin dan Praisey di tahun pertama mereka mengikuti DBL Camp sungguh mengagumkan. Banyak pemain lain yang tidak seberuntung mereka karena tidak langsung lolos pada tahap awal. Contohnya adalah Keira Ammabel Hadinoto.
Keira, yang merupakan pemain kunci dari SMAN 70 Jakarta, baru berhasil lolos ke DBL Indonesia All-Star pada tahun ketiganya. Pada dua kesempatan sebelumnya, Keira sering kali gagal pada tahap akhir sehingga tidak bisa pergi ke Amerika Serikat. Pada tahun 2024 ini, Keira hampir menyerah atas peluang untuk pergi ke AS karena namanya dipanggil sebagai yang terakhir.
“Saya sangat kaget, tidak bisa mengucapkan kata-kata. Ketika tinggal dua orang lagi yang belum dipanggil, saya berpikir bahwa saya tidak akan masuk. Saya meragukan diri sendiri. Namun bersyukur pada akhirnya namanya dipanggil sebagai yang terakhir. Akhirnya saya menjadi bagian dari DBL All-Star. Saya harus lebih mempersiapkan diri saat berangkat ke AS, dan berharap tidak jatuh sakit,” ujar Keira.
Namun, Keira akan menghadapi dilema karena baru saja dipanggil untuk bergabung dengan timnas junior Indonesia. Jika harus memilih, Keira mengatakan bahwa dia akan lebih memilih untuk membela timnas Indonesia.
