More
    HomeOtomotifRamaikan Busworld Southeast Asia 2024 dengan Bus Classic Hino Blue Ribbon yang...

    Ramaikan Busworld Southeast Asia 2024 dengan Bus Classic Hino Blue Ribbon yang Memiliki Spesifikasi yang Unik!

    Bus classic Hino Blue Ribbon yang dipamerkan di acara Busworld Southeast Asia 2024 merupakan salah satu koleksi dari Perusahaan Otobus (PO) Sumber Alam. Pameran bus terbesar di Asia Tenggara ini diadakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat mulai dari 15 hingga 17 Mei 2024. Salah satu bus classic yang dipajang adalah Nissan Fuji Coach buatan tahun 1960-an dan Hino Blue Ribbon produksi tahun 1984.

    Nissan Fuji Coach, bus berukuran medium milik PO Sumber Alam, telah mengalami restorasi sebelumnya. Sedangkan bus classic Hino Blue Ribbon baru saja dibeli dari Universitas Advent Indonesia. Awalnya, pemilik PO Sumber Alam, Anthony Steven Hambali, enggan membeli bus classic tersebut. Namun, setelah melihat kondisinya yang bagus dan mendengar ceritanya yang istimewa, ia memutuskan untuk membelinya.

    Bus classic Hino Blue Ribbon yang sebelumnya dimiliki oleh angkatan militer Amerika di Jepang, memiliki tempat duduk tegak karena awalnya digunakan oleh tentara Amerika. Pembelian bus ini melibatkan salah satu dosen dari Universitas Advent Indonesia yang meminta bantuan temannya di Jepang untuk mendonasikan bus tersebut kepada kampus.

    Bus classic Hino Blue Ribbon dijual dengan harga Rp300 juta untuk dua unit. Salah satu unit dibeli oleh orang Singapura dan satunya akan direstorasi kembali ke kondisi aslinya oleh PO Sumber Alam. Bus ini memiliki fitur canggih seperti gorden, AC, pemanas, karena digunakan di Jepang yang memiliki empat musim. Mesin diesel Hino M10U yang digunakan memiliki konfigurasi 6-silinder segaris dengan tenaga 230 PS, dipadukan dengan transmisi manual 5-percepatan.

    Bus classic Hino Blue Ribbon yang ikut dalam pameran Busworld Southeast Asia 2024 menampilkan mesin dengan posisi tertidur, berbeda dengan bus kebanyakan yang memiliki mesin tegak lurus ke atas. Mesin ini memiliki struktur RR (Rear-engine Rear-wheel-drive) dan merupakan salah satu bus klasik yang menarik perhatian pengunjung acara tersebut.

    Source link

    berita