Anak usia tujuh tahun sebaiknya tidak menonton film horor, namun jika mereka menonton di bioskop dengan pemahaman bahwa itu hanya fiksi, masih dapat diterima. Nina, seorang psikolog, menekankan beberapa hal yang perlu diperhatikan jika anak di atas tujuh tahun menonton film horor di bioskop.
Pertama, berikan briefing kepada anak mengenai kondisi di bioskop saat menonton film horor, seperti adegan seram dan teriakan dari penonton lain. Berikan juga strategi keselamatan kepada anak, misalnya memegang tangan orang tua jika takut.
Kedua, jika anak tetap merasa takut meskipun sudah dibriefing sebelumnya, hargai perasaannya. Bawa anak keluar dari ruang bioskop untuk menenangkannya agar tidak mengganggu penonton lain.
Ketiga, setelah menonton film, ajak anak untuk berdiskusi. Tanyakan bagian mana yang paling menakutkan dan kenapa itu menakutkan. Ingatkan anak bahwa itu hanyalah film dan sambil menyelipkan nilai-nilai keluarga dari film tersebut.
Keempat, tanggung jawab orang tua untuk menenangkan anak jika merasa cemas atau takut setelah menonton film. Jika anak mengalami mimpi buruk, berikan dukungan dan temani anak saat tidur.
Dengan memberikan pendampingan dan pengertian kepada anak, menonton film horor di bioskop dapat menjadi pengalaman yang aman dan mendidik bagi mereka.
