Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan tanggapannya terkait rencana PSI (Partai Solidaritas Indonesia) untuk mengubah namanya menjadi PSI Perorangan. Konsep partai perorangan atau Partai Super Tbk sebelumnya pernah disampaikan oleh Jokowi dalam diskusi dengan para relawan dan Ketua Umum Projo Budi Arie di Jakarta. Meskipun tidak keberatan dengan perubahan nama tersebut, Jokowi menyatakan bahwa konsep partai perorangan yang ia sampaikan telah diambil oleh PSI, yang dipimpin oleh anak bungsunya, Kaesang Pangarep.
Dalam pertemuan dengan relawan di Jakarta, Jokowi menyoroti bahwa Partai Super Tbk merupakan partai yang bersifat terbuka, di mana semua anggotanya merasa memiliki bagian dalam partai tersebut. Konsep ini berbeda dengan model kepemilikan yang terbatas pada segelintir orang atau keluarga. Jokowi menjelaskan bahwa partai yang terbuka akan memungkinkan anggotanya untuk terlibat secara langsung dalam pemilihan pimpinan, sehingga partai benar-benar menjadi milik bersama.
Dengan demikian, rencana perubahan nama PSI menjadi PSI Perorangan disambut dengan beragam tanggapan. Meskipun demikian, perlu diperhatikan bahwa konsep partai perorangan ini telah terlebih dahulu diajukan oleh Presiden Jokowi dalam upaya menciptakan partai yang lebih inklusif dan terbuka bagi semua anggotanya.