Berdasarkan pemantauan Tim Sanitasi dan Pengawasan Makanan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi, suhu udara siang hari ini di Madinah diperkirakan mencapai 45 derajat celsius. Untuk mengantisipasi masalah kesehatan akibat suhu tinggi, pemerintah telah menyediakan logistik obat-obatan dan perbekalan kesehatan untuk jemaah haji.
Kementerian Kesehatan melalui Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) telah mendistribusikan 1 box oralit dan masker disposible kepada Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK). Pemberian logistik kesehatan personal kepada TKHK bertujuan untuk membantu jemaah haji dalam membawa keperluan pribadi mereka.
Tim Kesehatan Bandara juga turut membagikan masker kepada jemaah yang baru tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz di Madinah. Langkah preventif ini diambil untuk mencegah penyebaran penyakit menular dan dehidrasi di tengah cuaca panas ekstrem di Arab Saudi, seperti yang diungkapkan oleh Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi, dr. Mohammad Imran.
Pemberian oralit bertujuan untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat aktivitas fisik dan suhu tinggi, sedangkan masker diberikan untuk mencegah penularan virus dan melindungi saluran pernapasan jemaah dari debu dan polusi udara. Semua upaya ini dilakukan untuk memastikan kesehatan dan kenyamanan jemaah haji selama pelaksanaan ibadah di Arab Saudi.
