HomeBeritaTeknologi Telkom untuk Harmoni Keanekaragaman Hayati

Teknologi Telkom untuk Harmoni Keanekaragaman Hayati

Hari Keanekaragaman Hayati Internasional diperingati setiap tanggal 22 Mei untuk meningkatkan kesadaran global akan pentingnya keanekaragaman hayati bagi keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan kehidupan di bumi. Peringatan ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk menjaga serta melestarikan kekayaan alam yang menjadi sumber kehidupan bagi manusia dan makhluk lainnya.

Dalam rangka memperingati Hari Keanekaragaman Hayati Internasional, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian alam dan perlindungan keanekaragaman hayati. Salah satu aksi konkret yang dilakukan adalah melalui kegiatan “GoZero% Goes to Borneo” yang diadakan pada 14–15 Mei 2025 di Pantai Batu Perawan, Tarakan, Kalimantan Utara.

Mengusung tema “Hutan Dimulai dari Satu Pohon, Perubahan Dimulai dari Kita”, kegiatan ini mencakup penanaman 5.000 bibit mangrove di wilayah pesisir Tarakan. Upaya ini merupakan bagian dari inisiatif Telkom untuk memulihkan ekosistem pesisir dan mendukung agenda keberlanjutan lingkungan secara berkelanjutan.

Ahmad Reza, SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom, mengatakan bahwa Hari Keanekaragaman Hayati merupakan kesempatan bagi Telkom untuk menegaskan komitmennya dalam mendukung pelestarian alam secara berkelanjutan. Dengan inisiatif GoZero%, Telkom terus mendorong aksi nyata dalam menjaga keanekaragaman hayati sebagai bagian dari tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan.

Gunawan Wasisto Ciptaning Andri, VP Sustainability Telkom, menekankan pentingnya peran vital keanekaragaman hayati dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan hidup di bumi. Selain menjaga alam, pelestarian keanekaragaman hayati juga melibatkan masa depan. Melalui GoZero%, Telkom mengajak masyarakat untuk aktif terlibat dalam menciptakan perubahan demi investasi bagi generasi mendatang.

Telkom telah memperlihatkan komitmennya dalam mendukung keanekaragaman hayati dengan menanam lebih dari 140.000 pohon di berbagai daerah di Indonesia. Aksi ini termasuk penanaman pohon darat dan mangrove, transplantasi koloni terumbu karang di Taman Nasional Ujung Kulon, serta penanaman bibit pohon di berbagai daerah seperti Hutan Lindung Desa Bissoloro dan Perairan Lembung Paseser. Aksi-aksi ini merupakan upaya Telkom dalam melestarikan keanekaragaman hayati demi keberlanjutan lingkungan.

Source link

berita

spot_img