Pada kompetisi U16, Aras Gading Muda meraih gelar juara setelah mengalahkan Roar Basketball Jakarta dengan skor 83-54. Sementara itu, tim U18 Aras Gading Muda Jakarta juga berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Merpati Bali dengan skor 64-44.
Dalam kategori U16, pelatih kepala Tim Aras Gading Muda adalah Hoei Maechel, didampingi oleh Cristina Ratnawati dan Yonathan Rendi sebagai asisten pelatih. Sedangkan untuk tim U18, pelatih kepala adalah Rifki Antolyon dengan Hoei Maechel dan Stanly Indarto sebagai asisten pelatih.
CEO Aras Gading Muda, Dedy Mulyadi, mengapresiasi kerja keras para pelatih dan pemain yang telah berhasil mencapai hasil yang membanggakan ini melalui latihan dan dedikasi mereka. Keberhasilan ini memberikan bukti bahwa Aras Gading Muda mampu mencatatkan prestasi yang luar biasa dengan menjadi juara di empat kejurnas secara beruntun.
Dedy juga menegaskan bahwa prestasi Aras Gading Muda ini mencerminkan bahwa program pembinaan di klub ini berjalan dengan baik dan regenerasi pemain juga terjadi dengan baik. Selain itu, kontribusi Aras Gading Muda pun terlihat pada Timnas Indonesia, dengan lima pemainnya masuk dalam seleksi pemain Timnas U16 untuk FIBA U16 Asia Cup 2025, yaitu Benjamin Piet Hernusi, Warren Bennet Surya, Chimaobi Nzekwue, Justin Simon Nainggolan, dan Taraka Tanadi.