Home Kesehatan Waspada! Ini Dampak Tidur dengan Rambut Basah pada Kulit Kepala dan Rambut

Waspada! Ini Dampak Tidur dengan Rambut Basah pada Kulit Kepala dan Rambut

0

Liputan6.com, Jakarta Kebiasaan tidur dengan rambut basah mungkin terdengar sepele, namun para ahli dermatologi dan kesehatan rambut memperingatkan bahwa praktik ini dapat membawa berbagai dampak negatiff. Baik pada kesehatan kulit kepala dan rambut Anda.

Lingkungan lembap dan hangat yang tercipta saat rambut basah dibiarkan semalaman menjadi sarang ideal bagi pertumbuhan mikroorganisme penyebab masalah.

Bukan hanya sekadar rasa tidak nyaman, kondisi rambut yang terus-menerus basah saat tidur berpotensi memicu infeksi jamur, bakteri, hingga kerusakan serius pada helai rambut itu sendiri.

Tidur dengan rambut yang masih basah menciptakan kondisi lembap dan hangat yang sangat disukai oleh berbagai mikroorganisme. Lingkungan ini menjadi tempat berkembang biak yang sempurna bagi jamur seperti Malassezia, yang secara alami ada di kulit kepala namun dapat tumbuh berlebihan dan menyebabkan kondisi seperti ketombe seperti disampaikan dokter Chirag Shah.

Bukan hanya kulit kepala, bantal yang lembap juga dapat menjadi sarang jamur. Penelitian bahkan menunjukkan adanya 6 hingga 16 spesies jamur per sarung bantal, termasuk Aspergillus fumigatus yang berpotensi menyebabkan infeksi serius pada individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Source link

Exit mobile version