Home Berita Agus Subiyanto, Jenderal yang Baru Menjabat KSAD, Diajukan Langsung Menjadi Panglima TNI...

Agus Subiyanto, Jenderal yang Baru Menjabat KSAD, Diajukan Langsung Menjadi Panglima TNI dalam Waktu 6 Hari

0

Kepala Center for Intermestic and Diplomatic Engagement (CIDE) Anton Aliabbas mengaku mendengar tentang sosok panglima TNI pengganti Laksamana Yudo Margono yang telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Jokowi telah mengirimkan surat presiden ke DPR mengenai nama pengganti Yudo Margono.

“Presiden Joko Widodo disebut telah mengirimkan Surpres kepada DPR mengenai pergantian Panglima TNI. KSAD Jenderal Agus Subiyanto disebutkan sebagai calon tunggal panglima TNI,” ujar dia dalam keterangannya, Senin (30/10/2023).

Anton menyebut pengajuan nama Agus ke DPR tidak mengejutkan. Menurut Anton, Agus memenuhi kualifikasi normatif, yakni telah mengikuti sejumlah pendidikan pengembangan TNI seperti Sesko TNI AD, Sesko TNI, dan Lemhannas, serta memiliki kompetensi berdasarkan riwayat penugasan baik dalam hal tempur maupun manajerial.

“Dengan kata lain, Agus merupakan sosok yang berkompeten untuk menjadi Panglima TNI,” kata Anton.

Apalagi, kata Anton, Agus sering mendapat posisi penting di era kepemimpinan Jokowi. Agus pernah menjabat sebagai Danrem 061/Suryakencana Bogor dan Komandan Paspampres di era Jokowi.

Menurut Anton, pemilihan Agus karena faktor subjektivitas Jokowi ini tidak melanggar undang-undang. Dalam Pasal 13 UU TNI hanya diatur persyaratan kandidat panglima TNI yaitu kepala staf atau pernah menjabat kepala staf TNI AD, AL dan AU.

“Mengingat Panglima TNI merupakan posisi yang paling strategis di tubuh organisasi militer, maka Presiden tentu dapat mengedepankan faktor subyektif dalam memilih kandidat pengganti Laksamana Yudo Margono. Faktor kenyamanan dan kepercayaan dalam bekerja sama adalah sesuatu yang sifatnya relatif dan sulit diukur,” kata Anton.

Anton menyebut tugas utama dan terberat Agus nantinya adalah menjaga independensi dan netralitas TNI dalam Pemilu 2024. Menurut Anton, kesan Agus sebagai ‘orang dekat’ Jokowi akan memberikan warna tersendiri dalam menjalankan tugas manajerial organisasi militer.

“Oleh karena itu, Agus seharusnya dapat menunjukkan komitmen kuat dalam menjamin netralitas TNI dalam Pilpres 2024. Keterlibatan keluarga Jokowi dalam kontestasi politik ini jelas menjadi ujian utama bagi Agus dalam memimpin TNI,” kata Anton.

Exit mobile version