Vaksin Meningitis Meningokokal Konjugat sangat penting bagi jemaah haji dan disarankan untuk jemaah umrah yang berusia di atas 19 tahun. Kekebalan dari vaksin ini lebih lama daripada vaksin polisakarida, namun disarankan untuk diulang setiap dua tahun sesuai dengan arahan Puskes Haji Kemenkes.
Vaksin Hepatitis A direkomendasikan untuk semua orang di atas 19 tahun dengan dua dosis yang diberikan seumur hidup, dengan dosis pertama dan dosis kedua yang diberikan antara 6 hingga 12 bulan setelah dosis pertama.
Sementara itu, vaksin Hepatitis B disarankan untuk semua individu di atas usia 19 tahun, namun sebaiknya dilakukan pemeriksaan HbsAg terlebih dahulu. Vaksin ini diberikan dalam tiga dosis seumur hidup, yaitu dosis pertama, dosis kedua satu bulan setelah dosis pertama, dan dosis ketiga enam bulan setelah dosis kedua. Bagi individu dengan sistem imun yang lemah atau pasien hemodialisis, dapat diberikan dua dosis setiap kali suntikan dilakukan pada bulan 0, 2, 3, dan 6.
Adalah penting untuk diingat bahwa ada variasi dalam respons terhadap vaksinasi, dan untuk individu dengan sistem imun yang sehat, pemeriksaan titer antibodi anti-Hbs sebaiknya dilakukan 1-3 bulan setelah dosis terakhir.
Vaksin kombinasi Hepatitis A dan Hepatitis B merupakan pilihan yang baik jika tersedia, karena selain lebih ekonomis juga meningkatkan kemungkinan cakupan imunisasi yang lebih luas. Disarankan untuk menggunakan tiga dosis seumur hidup pada bulan 0, 1, dan 6.
