Menjaga performa mobil agar tetap optimal bisa kalian lakukan dengan mudah di rumah.
Kesibukan sehari-hari terkadang membuat sebagian orang tidak sempat melakukan pengecekan kendaraan.
Begitupun di saat libur, biasanya orang lebih meluangkan waktu bersama keluarga.
Hal inilah terkadang membuat sebagian orang lupa untuk melakukan pengecekan mobil secara rutin.
Padahal saat libur di akhir pekan selain meluangkan waktu bersama keluarga, kalian bisa melakukan pengecekan ringan terhadap mobil kesayangan untuk menjaga performanya agar selalu optimal.
Berikut ini adalah pengecekan ringan yang bisa kalian lakukan saat di rumah.
Baca juga: 10 Cara Gampang Belajar Mobil Manual dan Matic Buat Perempuan Biar Langsung Jago Nyetir
1. Jaga Performa Mobil Tetap Optimal, Cek Ketersediaan Oli Mesin
Cara pertama yang bisa dilakukan yakni memerikan ketersediaan oli mesin.
Periksa ketinggian oli mesin di antara batas minimum dan maksimum yang dapat terlihat pada dipstik.
Kurangnya oli mesin sendiri dapat menyebabkan daya gesek di dalam mesin menjadi lebih besar sekaligus membuat suhu mesin cepat panas.
Disisi lain, jumlah oli mesin yang berlebihan juga tidak baik lantaran membuat gerakan mesin menjadi lebih lambat, serta kerusakan pada bagian seal karet.
2. Cek Reservoir Radiator
Pengecekan ringan selanjutnya untuk menjaga performa mesin agar selalu optimal yakni mengecek ketersediaan air radiator.
Periksa rutin ketinggian air radiator coolant pada reservoir.
Apabila terlihat air radiator berkurang, segera tambahkan dengan air radiator coolant.
Perlu dikeketahui bahwa kekurangan air radiator dapat menyebabkan mesin overheat.
Untuk penggunaan air radiator sendiri sebaiknya menggunakan air radiator coolant, jangan memakai air mineral untuk menghindari adanya korosi.
Baca juga: 10 Trik Agar Kaca Mobil Tidak Berembun Saat Hujan, Gak Harus Nyalakan AC!
3. Tambahkan Minyak Power Steering
Kendaraan yang masih menggunakan power steering bertipe hidrolik sebaiknya selalu melakukan pengecekan minyak power steering.
Cara yang bisa dilakukan yakni dengan melihat batas minimum dan maksimum yang ada pada tangki penampungan minyak power steering.
Sebelum mematikan mesin, pastikan juga roda depan tetap dalam keadaan lurus agar kinerja power steering tetap baik.
Saat melakukan penambahan, gunakan minyak power steering sesuai spesifikasi yang direkomendasikan, dan jangan melebihi batasan yang sudah ditentukan.
4. Lakukan Pengsian Air Wiper
Penggunaan air wiper saat menjalankan fungsi wiper sangat penting agar dapat menjaga visibilitas pengendara dan tidak merusak kaca.
Pastikan air pada tangki wiper juga dalam kondisi terisi penuh yang dapat dilihat dari tangki air wiper.
5. Minyak Rem Dalam Batas Aman
Cara selanjutnya untuk menjaga kinerja pengereman optimal, pastikan ketinggian minyak rem berada pada batas maksimum dan gunakan minyak rem yang telah direkomendasikan.
Apabila ketersediaan minyak rem kurang dari batas minimum dan lampu indikator rem menyala, sebaiknya lakukan pengecekan secara lebih intensif di bengkel terdekat.
6. Mengisi Air Aki
Jika mobil kalian menggunakan aki basah, wajibnya lakukan pengecekan ketersediaan air pada aki.
Lakukan pengisian air aki secara berkala agar aki tetap berfungsi secara optimal apabila ketersediaannya berada di bawah ambang batas.
Pastikan dengan cara melihat ketinggian cairan aki pada seluruh sel selalu berada antara Lower Level dan Upper Level.
Baca juga: Gigi Mobil Matic Tidak Bisa Dipindah? Ini Penyebabnya
