Fenomena inflasi tinggi selama hari raya dan tahun baru telah menjadi tren dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini berdampak pada kondisi perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) DIY mengalami pertumbuhan yang positif hingga Triwulan III tahun 2024. Namun, inflasi DIY tidak stabil, dengan beberapa bulan mengalami deflasi. Pemerintah menargetkan inflasi sebesar 2,5% ± 1 untuk tahun 2024. Berdasarkan data, DIY masih membutuhkan upaya untuk mencapai target inflasi minimal. Faktor yang mempengaruhi inflasi antara lain komoditas transportasi dan bahan makanan. Pemerintah telah mengambil langkah untuk menurunkan harga tiket pesawat dan mengatur Harga Eceran Tertinggi (HET) Gas Petroleum Cair. Tim Pengendali Inflasi DIY perlu proaktif dalam mengantisipasi kenaikan harga komoditas yang berpotensi memicu inflasi. Pemerintah juga memiliki peran penting dalam menjaga ketersediaan barang dan kelancaran distribusi. Dengan upaya bersama, diharapkan inflasi DIY dapat terkendali dan stabilitas perekonomian tetap terjaga.
