Asif mengatakan ada kemungkinan Nimbus lebih mudah menular dibanding varian sebelumnya. Hal ini mengingat ada peningkatan signifikan di India, Hong Kong, Singapura dan Thailand.
3. Tidak Lebih Parah dari Varian Sebelumnya
“Berdasarkan informasi yang tersedia sejauh ini, tidak ada bukti yang menunjukkan variant ini menyebabkan kasus yang lebih parah dibandingkan varian sebelumnya,” seperti disampaikan UKHSA Deputy Director, Gayatri Amirthalingam.
Lalu, tidak ada bukti juga yang menunjukkan vaksin yang ada sekarang tidak efektif menghadapi varian NB.1.8.1 ini.
“Meskipun demikian, tanda-tanda awal menunjukkan bahwa virus itu tampaknya tidak menyebabkan penyakit yang lebih serius, tetapi tentu saja, kita masih mempelajarinya lebih lanjut,” kata Tang.